Bisnis
kuliner dengan mobil keliling, merupakan salah satu bisnis yang unik dan
menarik. Selain menjadi ajang untuk menarik minat konsumen, bisnis menggunakan
mobil keliling juga meringankan biaya operasional bisnis tersebut. Dengan
menggunakan mobil keliling, Anda tidak perlu mengeluarkan biaya untuk meyewa
tempat. Maka tak heran jika saat ini banyak pelaku bisnis kuliner yang memilih
strategi ini, untuk menjalankan bisnisnya.
.
.
Bisnis
kuliner dengan mobil keliling juga diminati oleh anak muda dan biasa dijadikan
sebagai tempat tongkrongan. Makanan yang disajikan seperti makanan ringan dan
aneka minuman. Harga yang ditawarkan juga terjangkau. Konsep yang ditawarkan
harus semenarik mungkin agar tidak kalah dengan cafe dan resto yang terkenal.
Maraknya jumlah vendor makanan mobil keliling ini adalah peluang usaha baru
yang masih akan terus berkembang seiring dengan tren gaya hidup masyarakat.
Sebab, selain menyajikan makanan yang unik, masyarakat juga tertarik karena
ingin merasakan pengalaman baru berbelanja makanan yang disajikan koki-koki di
atas truk.
.
.
Target
pasar bisnis kuliner adalah semua orang, karena semua orang membutuhkan makan.
Anda juga dapat menentukan konsumen Anda sesuai dengan keberadaan mobil
keliling Anda. Misalnya saja di lingkungan kampus, sekolah – sekolah, pusat
keramaian seperti pasar dan tempat hiburan. Sehingga Anda dapat menjangkau
konsumen dari berbagai kalangan masyarakat.
.
.
Masih
sedikitnya pemain di bisnis ini adalah peluang usaha baru bagi Anda yang ingin
mencoba berjualan makanan di mobil. Namun, ada beberapa hal yang perlu
diperhatikan agar bisnis dengan konsep mobil keliling ini berjalan lancar. Pertama, soal perizinan.
Kendaraan yang Anda gunakan untuk berjualan memerlukan surat perizinan sesuai
ketentuan yang berlaku dari pemerintah.
.
.
Kedua,
jika Anda ingin berjualan makanan, pilihlah jenis makanan yang unik dan berbeda
dengan yang sudah ada sebelumnya.
Konsumen biasanya berminat pada hal-hal baru dan menu baru. Tapi, jika
Anda merasa sangat kuat dalam menyajikan makanan tradisional, tidak ada
salahnya mencoba karena pembeli juga menyukai rasa khas dari sebuah makanan.
.
.
Ketiga
soal pemilihan lokasi. Mobil makanan keliling biasanya sangat fleksibel. Anda
bebas memilih tempat berjualan di mana pun sepanjang tidak mengganggu lalu
lintas umum dan sesuai izin yang diberlakukan. Dan, yang tak kalah penting
adalah konsep yang akan diusung memiliki keunggulan dan berbeda dari yang lain.
Misalnya Anda berjualan burger. Coba cari konsep burger yang unik, misalnya
dengan rasa khas Indonesia, seperti burger rasa rendang, dan kemudian hias
mobil dengan dandanan model rumah khas Padang sehingga menarik perhatian.
.
.
Keempat,
soal kebersihan. Faktor higienitas perlu Anda perhatikan agar konsumen tak ragu
memilih makanan Anda. Sediakan bak sampah untuk menampung kotoran bekas kemasan
makanan serta sisa-sisa makanan. Selain itu, meski berada di jalanan, usahakan
melayani pelanggan dengan tampilan yang bersih dan ramah. Pandangan pertama
soal tampilan dan kebersihan ini bisa menentukan seseorang berselera atau tidak
untuk membeli makanan “jalanan” Anda.
